Kumpulan Doa Tidur ( Sebelum Tidur,Sehabis Tidur, Mimpi Elok,Mimpi Buruk,Terkejut Ketika Tidur )
Dengan berdoa sebelum tidur dan sehabis tidur berarti kita selalu mengingat Allah selaku Rabb kita. Adapun do'a yang berkaitan dengan tidur sebagai berikut :
Do’a Sebelum Tidur: "Bismikallahhumma ahyaa wa bismika amuut." Artinya: Dengan nama-Mu ya Allah saya hidup dan dengan nama-Mu saya mati. (HR. Bukhari dan Muslim)
Do’a Sesudah Bangun Tidur: "Alhamdulillaahil ladzii ahyaanaa ba’da maa amaatanaa wa ilayhin nusyuur." Artinya : Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami setelah mematikan kami. Kepada-Nya-lah kami akan kembali (HR. Bukhari)
Di dalam tidur terkadang kita terbangun ketika tengah malam entah sebab mimpi buruk atau sebab kondisi tubuh yang kurang sehat atau alasannya hanya ke kamar mandi saja. Ketika kita bangun seharusnya tetap ingat pada Allah diiringi dengan memanjaatkan do'a entah alasannya adalah mimpi ataupun terkejut. Kalau memungkinkan lebih baik anda shalat malam walaupun satu rakaat yaitu mengerjakan shalat witir.
Do’a Terkejut Bangun Dari Tidur: "A’uudzu bikalimaatillahit tammaati min ghadhabihi wa min syarri ‘ibaadihi wa min hamazaatisy syayaathiini wa an yahdhuruuni." Artinya : Aku berlindung dengan kalimah Allah yang tepat dari kemarahan Allah dari kejahatan hamba-hamba-Nya dan dari gangguan setan dan dari kehadiran mereka (HR. Abu Daud dan Tir-middzi)
Do’a Mimpi Baik: "Alhamudlillaahirrabbil ‘alamiina."
Artinya : Segala puji bagi Allah Tuhan sekalian alam (HR. Bukhari)
Do’a Mimpi Tidak Baik: "Allaahumma innii a;uudzu bika min ‘amalisy syaythaani, wa sayyi’aatil ahlaami."
Artinya : Ya Allah, bahu-membahu saya berlindung kepada-Mu dari perbuatan setan dan dari mimpi-mimpi yang buruk (HR. Ibn as-Sani)
Do’a Sesudah Duduk Bangun Tidur: "Laa ilaaha illaa anta subhaanaka allahuma zidnii ‘ilman wa laa tuzigh qalbii ba’da idz hadaitanii wa hablii min ladunka rahmatan innaka antal wahhaabu."
Artinya : Tidak ada Tuhan melainkan Engkau, maha suci Engkau ya Allah, saya minta ampun kepada-Mu perihal dosa-dosaku, dan saya mohon rahmat-Mu wacana dosa-dosaku, dan aku mohon rahmat-Mu. Ya Allah, tambahlah ilmuku dan janganlah Engkau gelincirkan hatiku sesudah Engkau memberi petunjuk kepadaku, dan karuniakanlah rahmat untuk-ku daripada-Mu, bergotong-royong Engkaulah yang maha Memberi. (HR. Abu Daud)